Kesalahan Muadzin Dalam Adzan |
Pertanyaan
Sebagian muadzin resmi jika bepergian jauh, maka dia mewakilkan kepada orang lain untuk mengumandangkan adzan. Pengganti muadzin tersebut ketika mengucapkan, “Allahu Akbar,” dia mengucapkannya, “Allahu Akbaar”, dengan memanjangkan ba` sepanjang nafas yang dia miliki. Ketika dikatakan kepadanya, “Jangan panjangkan ba,’ ” dia pun menjawab, “Yang saya ketahui seperti ini.” Apakah hal itu boleh atau tidak?
Jawaban
Ba’ tidak boleh dipanjangkan dalam takbir, baik dalam adzan maupun di luar adzan, karena hal itu merusak makna. Jika dipanjangkan, maka ia adalah bentuk plural dari kata “kabar” yang artinya gendang, sebagaimana dinyatakan oleh para ulama. Oleh karena itu, dia wajib dilarang mengumandangkan adzan dan hendaknya dicari
orang lain yang dapat mengucapkan takbir dengan baik.
Wabillahittaufiq, wa Shallallahu ‘ala Nabiyyina Muhammad wa Alihi wa Shahbihi wa Sallam.