Apakah Semua Aliran Sufi Sesat?

1 menit baca
Apakah Semua Aliran Sufi Sesat?
Apakah Semua Aliran Sufi Sesat?

Pertanyaan

Saya membaca dalam kitab Hadzihi As-Shufiah (Inilah aliran Sufi) bahwa aliran sufi adalah kelompok yang sesat dan menyeleweng dari akidah dan perilaku, melakukan bid`ah dalam ibadah. Kemudian saya membaca dalam kitab at-Tasawwuf karya Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah dan Madarijus Salikin karya Ibnu al-Qayyim.

Sebuah perkataan yang menunjukkan bahwa dalam aliran sufi terdapat para ulama, ahli zuhud, ahli takwa dan orang-orang yang mengikuti manhaj as-salafussalih. Dan ada dari mereka yang mengatakan, “Sesungguhnya jalan kami adalah beramal dengan al-Quran dan as-Sunnah”.

Saya mohon Anda memberikan penjelasan kepada saya, apakah boleh kita mengatakan bahwa aliran sufi, secara keseluruhan adalah kelompok yang sesat dan menyeleweng, atau kami katakan bahwa masalahnya perlu dijelaskan secara rinci, atau apa yang kami katakan tentang mereka? Berilah saya penjelasan semoga Allah memberi Anda pemahaman, dan membalas kebaikan Anda kepada kami dengan sebaik-baiknya.

Jawaban

Perkataan Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah dan muridnya Ibnu al-Qayyim tentang aliran sufi, dan bahwa di antara kaum sufi ada orang-orang yang lurus, yang dimaksud adalah para generasi pendahulu mereka. Adapun generasi sufi zaman sekarang sudah diwarnai dengan penyelewengan dan kesesatan. Walau bagaimanapun, tasawuf adalah aliran bid`ah dalam Islam. Nabi Muhammad shallallahu `alaihi wa sallam telah bersabda,

وكل محدثة بدعة وكل بدعة ضلالة

“Dan setiap perbuatan yang diada-adakan adalah bid’ah dan setiap bid’ah adalah sesat.”

Yang harus dilakukan oleh seorang Muslim adalah berpegang kepada al-Quran dan as-Sunnah serta berjalan di atas manhaj salaf dalam akidah dan perbuatan. Semoga Allah memberikan taufik kepada kita semua untuk mendapatkan ilmu yang bermanfaat dan beramal salih.

Wabillahittaufiq, wa Shallallahu `ala Nabiyyina Muhammad wa Alihi wa Shahbihi wa Sallam.

Salah satu lajnah ilmiah terkemuka di era sekarang ini, terdiri dari elit ulama senior di Arab Saudi, memiliki kredibilitas tinggi di bidang ilmiah dan keislaman.

Rujukan : Fatwa Nomor 19433

Lainnya

  • Hal tersebut bidah jahiliyah yang tidak boleh dilakukan, karena tidak ada landasannya dalam syariat Islam yang suci ini. Wabillahittaufiq,...
  • Pada dasarnya adzan dilakukan sambil berdiri, namun boleh dilakukan sambil duduk karena udzur, dengan syarat suara adzan sampai terdengar...
  • Tidak ada larangan bagi seseorang untuk mencicipi makanan pada siang hari puasa jika dibutuhkan. Puasanya sah jika dia tidak...
  • Iman itu terbagi-bagi, dan dia bisa bertambah dan berkurang, sebagaimana difirmankan oleh (Allah) Ta’ala, وَإِذَا تُلِيَتْ عَلَيْهِمْ ءَايَٰتُهُۥ زَادَتْهُمْ...
  • Ya, tobatnya diterima jika memenuhi syarat, yaitu menyesal, meninggalkan, dan bertekad sungguh-sungguh untuk tidak mengulangi perbuatan dosa tersebut. Ada...
  • Seorang musafir boleh tidak berpuasa ketika melakukan suatu perjalanan yang (jarak tempuhnya) membolehkan qashar shalat, baik berjalan kaki atau...

Kirim Pertanyaan