Musafir Menjadi Imam Shalat Jumat

1 menit baca
Musafir Menjadi Imam Shalat Jumat
Musafir Menjadi Imam Shalat Jumat

Pertanyaan

Apakah seorang musafir boleh menjadi imam salat Jumat?

Jawaban

Menurut pendapat yang terkuat, seorang musafir dibolehkan menjadi imam shalat Jumat bagi orang-orang yang bukan musafir jika memang layak. Ini merupakan pendapat Abu Hanifah, Malik, dan Syafi`i, sebagaimana disebutkan oleh penulis kitab al-Mughni.

Ini juga merupakan salah satu riwayat dari madzhab Ahmad, sebagaimana disebutkan oleh penulis kitab al-Inshaaf. Kami tidak mengetahui adanya dalil syara` yang melarang hal tersebut.

Wabillahittaufiq, wa Shallallahu `ala Nabiyyina Muhammad wa Alihi wa Shahbihi wa Sallam.

Salah satu lajnah ilmiah terkemuka di era sekarang ini, terdiri dari elit ulama senior di Arab Saudi, memiliki kredibilitas tinggi di bidang ilmiah dan keislaman.

Rujukan : Fatwa Nomor 4093

Lainnya

  • Yang disyariatkan setelah adzan, setelah menjawab muadzin dan setelah membaca shalawat kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam sebagaimana yang...
  • Doa tasyahud sudah ditetapkan dalam beberapa hadis, seperti hadis riwayat Ibnu Mas`ud dan Ibnu Abbas. Oleh sebab itu, doa...
  • Salat adalah ibadah. Ibadah itu bersifat tauqifi (ditetapkan langsung). Ibadah hanya disyariatkan apabila ada dalilnya dalam Al-Quran dan hadits...
  • Pertama, jika imam berdiri untuk mengerjakan rakaat kelima karena lupa dan makmum telah memberikan peringatan kepadanya, sementara dia tidak...
  • Wanita boleh mengikuti lelaki shalat, tetapi dia harus berdiri di belakangnya. Seorang wanita tidak disyariatkan mengumandangkan ikamah karena hal...
  • Jika masjid bisa dibangun satu lantai, tempat semua jamaah, baik laki-laki maupun perempuan, bisa shalat dan kaum wanita berada...

Kirim Pertanyaan