Hadits, “Tidak Beriman Seorang Di Antaramu Hingga Aku Lebih Dicintainya Daripada Anak Dan Ayahnya”

1 menit baca
Hadits, “Tidak Beriman Seorang Di Antaramu Hingga Aku Lebih Dicintainya Daripada Anak Dan Ayahnya”
Hadits, “Tidak Beriman Seorang Di Antaramu Hingga Aku Lebih Dicintainya Daripada Anak Dan Ayahnya”

Pertanyaan

Apa makna hadits Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam,

لا يؤمن أحدكم حتى أكون أحب إليه من ولده ووالده والناس أجمعين

“Tidak sempurna keimanan seseorang di antara kalian sampai diriku menjadi seorang yang lebih dia cintai daripada ayahnya, anaknya, dan seluruh manusia.”

Apa maksud cinta yang terdapat dalam hadits tersebut?

Jawaban

Makna dari sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam,

لا يؤمن أحدكم حتى أكون أحب إليه من ولده ووالده والناس أجمعين

“Tidak sempurna keimanan seseorang di antara kalian sampai diriku menjadi seorang yang lebih dia cintai daripada ayahnya, anaknya, dan seluruh manusia.”

Artinya wajib mendahulukan ketaatan kepada Allah dan rasul-Nya daripada ketaatan kepada yang lain, seperti anak, ayah, dan seluruh manusia, di samping mencontoh dan mengikuti Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam segala urusan. Dan keimanan tidak akan sempurna kecuali dengan cara demikian.

Wabillahittaufiq, wa Shallallahu ‘ala Nabiyyina Muhammad wa Alihi wa Shahbihi wa Sallam.

Salah satu lajnah ilmiah terkemuka di era sekarang ini, terdiri dari elit ulama senior di Arab Saudi, memiliki kredibilitas tinggi di bidang ilmiah dan keislaman.

Rujukan : Fatwa Nomor 17340

Lainnya

Kirim Pertanyaan