Orang Buta Ingin Menunaikan Ibadah Haji Dan Umrah, Apakah Dia Boleh Mewakilkannya Kepada Orang Lain?

1 menit baca
Orang Buta Ingin Menunaikan Ibadah Haji Dan Umrah, Apakah Dia Boleh Mewakilkannya Kepada Orang Lain?
Orang Buta Ingin Menunaikan Ibadah Haji Dan Umrah, Apakah Dia Boleh Mewakilkannya Kepada Orang Lain?

Pertanyaan

Saya mempunyai ibu yang sudah lanjut usia. Perlu diketahui bahwa ibu saya buta dan mempunyai keinginan untuk menunaikan ibadah haji, apakah dia boleh mewakilkan kepada orang lain yang bersedia menunaikan haji dan umrah atas namanya?

Sebagai catatan, ibu saya belum pernah melaksanakan haji fardhu dan umurnya kira-kira telah mencapai 50 tahun. Demikianlah. Semoga Allah membalas Anda dengan kebaikan karena manfaat yang kami peroleh bersama seluruh kaum muslimin.

Jawaban

Kewajiban ibu Anda adalah menunaikan haji dengan dirinya sendiri jika telah memiliki mampu dari segi finansial. Kebutaan tidaklah menjadi penghalang baginya untuk menunaikan haji dengan dirinya sendiri. Dia tidak dibolehkan untuk mewakilkan haji kepada orang lain, sesuai dengan firman Allah `Azza wa Jalla,

وَلِلَّهِ عَلَى النَّاسِ حِجُّ الْبَيْتِ مَنِ اسْتَطَاعَ إِلَيْهِ سَبِيلا

“Mengerjakan haji adalah kewajiban manusia terhadap Allah, yaitu (bagi) orang yang sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah.” (QS. Ali-Imran: 97)

Wabillahittaufiq, wa Shallallahu `ala Nabiyyina Muhammad wa Alihi wa Shahbihi wa Sallam.

Salah satu lajnah ilmiah terkemuka di era sekarang ini, terdiri dari elit ulama senior di Arab Saudi, memiliki kredibilitas tinggi di bidang ilmiah dan keislaman.

Rujukan : Fatwa Nomor 15226

Lainnya

  • Dibolehkan bagi ahli waris untuk naik haji dengan uang diyat sesuai dengan bagiannya masing-masing manakala dia telah mukalaf. Wabillahittaufiq,...
  • Kami sarankan Anda agar mencari pendamping yang baik untuk membantu Anda dalam kebaikan dan memperingatkan Anda dari keburukan. Hendaklah...
  • Jika faktanya seperti yang Anda sebutkan bahwa suami saudari Anda memiliki hutang yang tidak sanggup dilunasinya maka yang paling...
  • Macam-macam ihram ada tiga: Pertama, berihram untuk haji ifrad (secara tersendiri); Barangsiapa berhaji ifrad maka ia tidak wajib menyembelih...
  • Pertama, tidak ada dosa baginya sebab tahalul ihram yang ia lakukan dan kembali tanpa menyempurnakan hajinya sebab itu di...
  • Jika keadaannya seperti yang disebutkan, maka tahallul dengan cara memangkas rambut sudah terlaksana secara sempurna sesuai dengan cara yang...

Kirim Pertanyaan