Menghadiahkan Pahala Bacaan (Al-Qur’an) Kepada Rasulullah

1 menit baca
Menghadiahkan Pahala Bacaan (Al-Qur’an) Kepada Rasulullah
Menghadiahkan Pahala Bacaan (Al-Qur’an) Kepada Rasulullah

Pertanyaan

Apakah yang diucapkan orang-orang setelah membaca (Al-Qur’an) berikut diperbolehkan atau tidak: “Ya Allah berikanlah pahala bacaan ini atau yang semisalnya kepada yang mulia Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam atau jadikanlah untuk menambah kemulaian Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam”?

Jawaban

Ini adalah perkara yang diada-adakan dan tidak ada dalilnya dalam Sunnah dan bukan termasuk amal perbuatan ulama salaf sehingga tidak boleh dilakukan, berdasarkan sabda Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam,

من عمل عملاً ليس عليه أمرنا فهو رد

“Barangsiapa melakukan suatu perbuatan yang tidak berdasarkan urusan (agama) kami, maka perbuatan tersebut tertolak.”

Dan sabdanya,

من أحدث في أمرنا هذا ما ليس منه فهو رد

“Barangsiapa mengada-adakan dalam urusan (agama) kami ini yang bukan berasal dari urusan agama kami, maka perkara itu tertolak.”

Serta sabda Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam,

وشر الأمور محدثاتها، وكل محدثة بدعة، وكل بدعة ضلالة، وكل ضلالة في النار

“Dan perkara yang paling buruk adalah yang diada-adakan (dalam agama). Setiap yang diada-adakan adalah bid’ah. Setiap bid’ah adalah sesat, dan setiap kesesatan (tempatnya) di neraka.”

Wabillahittaufiq, wa Shallallahu `ala Nabiyyina Muhammad wa Alihi wa Shahbihi wa Sallam.

Salah satu lajnah ilmiah terkemuka di era sekarang ini, terdiri dari elit ulama senior di Arab Saudi, memiliki kredibilitas tinggi di bidang ilmiah dan keislaman.

Rujukan : Fatwa Nomor 20321

Lainnya

  • Perkataan Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah dan muridnya Ibnu al-Qayyim tentang aliran sufi, dan bahwa di antara kaum sufi ada...
  • Ya`juj dan ma`juj adalah dua kelompok besar dari keturunan Adam ‘alaihis salam, keduanya akan keluar pada akhir zaman dan...
  • Boleh berpuasa pada hari Arafah dengan niat qadha, dan itu dianggap sah. Akan tetapi, keutamaan melaksanakan puasa sunah Arafah...
  • Peristiwa Isra’ dan Mikraj ditetapkan dalam al-Quran dan as-Sunnah. (Allah) Ta’ala berfirman, سُبْحَانَ الَّذِي أَسْرَى بِعَبْدِهِ لَيْلا مِنَ الْمَسْجِدِ...
  • Banyak sekali dalil atau bukti yang menunjukkan bahwa khalifah sepeninggal Rasulullah -Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam- adalah Abu Bakar ash-Shiddiq...
  • Makna Ahlul Khuthwah adalah bahwa mereka menempuh jarak yang jauh dalam waktu singkat, sebagai suatu yang luar biasa dan...

Kirim Pertanyaan