Ibunya Tidak Bisa Melaksanakan Salat Dengan Baik Dan Akidahnya Bidah

1 menit baca
Ibunya Tidak Bisa Melaksanakan Salat Dengan Baik Dan Akidahnya Bidah
Ibunya Tidak Bisa Melaksanakan Salat Dengan Baik Dan Akidahnya Bidah

Pertanyaan

Saya memiliki ibu yang sudah lanjut usia. Dia salat, tetapi salatnya kurang tepat. Dia mengatakan sejumlah hal yang mengandung kemusyrikan. Hanya saja, dia tidak bersandar kepada apapun selain Allah. Bahkan hal-hal yang mengandung kemusyrikan itu tidak dia katakan kecuali ketika ada perempuan (orang lain) yang berbicara dengannya.

Ketika saya menasihatinya, dia tidak menolak nasihat. Dia tidak bernazar kepada selain Allah. Dia enggan untuk memperbaiki salatnya dan tidak bisa membaca Al-Qur’an, tahiyyah atau tasbih (bacaan-bacaan dalam salat) dengan benar. Jika dia wafat dalam keadaan seperti ini, bagaimana statusnya? Berilah kami penjelasan. Semoga Allah membalas Anda dengan yang lebih baik.

Jawaban

Teruskan menasihati ibu Anda dan mengajarinya hal-hal yang berkaitan dengan tauhid dan hukum-hukum salat, seperti membaca ayat Al-Qur’an, tasbih, dan tasyahud. Apa yang tidak mampu dilakukannya telah gugur darinya. Berbuat baiklah kepadanya, maka Allah akan berbuat baik kepada Anda. Apa yang tidak bisa dilakukannya keputusannya diserahkan kepada Allah.

Wabillahittaufiq, wa Shallallahu `Ala Nabiyyina Muhammad wa Alihi wa Shahbihi wa Sallam.

Salah satu lajnah ilmiah terkemuka di era sekarang ini, terdiri dari elit ulama senior di Arab Saudi, memiliki kredibilitas tinggi di bidang ilmiah dan keislaman.

Rujukan : Fatwa Nomor 11815

Lainnya

  • Ghibah (menggunjing) adalah menyebut seseorang dengan apa yang ada padanya namun dia tidak suka jika orang lain menyebutnya. Jika...
  • Hukum asal masuknya orang-orang nonmuslim ke dalam masjid adalah boleh, kecuali Masjid Haram. Apalagi jika dengan masuknya mereka ke...
  • Bagi wanita, menutup aurat dan memakai hijab dari para lelaki yang bukan mahram merupakan hukum yang bersifat umum, tidak...
  • Hal itu tidak boleh dilakukan, sebab tidak ada riwayat dari Nabi Shallallahu `Alaihi wa Sallam dan para khulafaurrasyidin radiyallahu...
  • Hari dalam Islam dimulai dari fajar yang kedua (fajar sadiq) terbit. (Allah) Ta’ala berfirman, أُحِلَّ لَكُمْ لَيْلَةَ الصِّيَامِ الرَّفَثُ...
  • Nisab emas sebesar dua puluh miskal. Dua puluh miskal senilai 11 3/7 (11,43) pound emas Saudi. Nisab perak sebesar...

Kirim Pertanyaan