Ucapan “Qurratu `ayn lii Yaa Muhammad” Setelah Syahadat Dalam Adzan

1 menit baca
Ucapan “Qurratu `ayn lii Yaa Muhammad” Setelah Syahadat Dalam Adzan
Ucapan “Qurratu `ayn lii Yaa Muhammad” Setelah Syahadat Dalam Adzan

Pertanyaan

Apakah setelah mendengar kalimat, “asyhadu anna muhammada-r-rasuulullaah” (saya bersaksi bahwa Muhammad adalah utusan Allah) dalam adzan boleh mengucapkan kalimat “qurratu `ayn lii ya muhammad” (penyejuk mata wahai Muhammad) sebagaimana banyak diucapkan oleh banyak orang non-Arab khususnya orang India dan Pakistan?

Jawaban

Perkataan ini tidak ada dalil syariatnya dan termasuk hal baru yang tidak dibolehkan. Yang sesuai dengan ajaran as-Sunnah adalah pendengar mengucapkan seperti yang diucapkan muadzin tanpa ada tambahan, berdasarkan sabda Nabi shallallahu `alaihi wa sallam,

إذا سمعتم المؤذن فقولوا مثلما يقول

“Apabila kamu sekalian mendengar muadzin, maka ucapkanlah seperti yang ia ucapkan.”

Disepakati kesahihannya, selain ucapan muadzin, “hayya `ala-sh-shalaah” (marilah kita menunaikan shalat) dan “hayya ‘ala-l- falaah” (marilah menggapai kemenangan), maka orang yang mendengarnya mengucapkan, “laa hawla wa laa quwwata illaa bi-llaahi (tiada upaya dan kekuatan melainkan dengan pertolongan Allah) karena ada hadis dari Nabi shallallahu `alaihi wa sallam dalam kitab Sahih Muslim dari Umar radhiyallahu `anhu.

Wabillahittaufiq, wa Shallallahu `ala Nabiyyina Muhammad wa Alihi wa Shahbihi wa Sallam.

Salah satu lajnah ilmiah terkemuka di era sekarang ini, terdiri dari elit ulama senior di Arab Saudi, memiliki kredibilitas tinggi di bidang ilmiah dan keislaman.

Rujukan : Fatwa Nomor 19272

Lainnya

  • Jika imam tetap tersebut ditunjuk melalui jalur resmi atau dipilih oleh jamaah dan dia telah memimpin shalat dengan benar...
  • Bersegera berangkat untuk menunaikan shalat Jumat mempunyai keutamaan dan pahala yang besar. Dalam Sahih al-Bukhari dan Muslim serta kitab-kitab...
  • Asal ibadah itu adalah tauqif (mengikuti perintah Allah). Hendaknya kita beribadah sesuai dengan perintah Allah Ta’ala dan Rasulullah Shallallahu...
  • Salat dua hari raya –Idul Fitri dan Idul Adha– masing-masing hukumnya adalah fardu kifayah. Sebagian ulama mengatakan, bahwa keduanya...
  • Makmum disunahkan berdiri pada saat melihat imam jika imam sebelumnya tidak ada di masjid, berdasarkan sabda Nabi shallallahu ‘alaihi...
  • Diperbolehkan menggalang dana di masjid untuk kegiatan sosial sebab mengandung unsur saling tolong menolong dalam kebaikan dan kebajikan dan...

Kirim Pertanyaan